United States USD

United States Core Inflation Rate MoM

Dampak:
Tinggi

Berita Terkini:

Tanggal:
Sebenarnya:
0,2%
Ramalan: 0,2%
Previous/Revision:
0,2%
Period: Oct
Apa yang Diukur?
Laju Inflasi Inti mengukur perubahan harga barang dan jasa dengan mengecualikan kategori yang volatil seperti makanan dan energi, memberikan pandangan yang lebih jelas tentang tren inflasi yang mendasari. Indikator ini fokus pada perubahan harga konsumen dan sangat penting dalam menilai tekanan inflasi yang mungkin mempengaruhi kebijakan moneter.
Frekuensi
Laju Inflasi Inti dilaporkan setiap bulan, dan angkanya sering kali dirilis sebagai perkiraan awal, memberikan wawasan awal sebelum revisi final terjadi, biasanya sekitar pertengahan bulan berikutnya.
Mengapa Trader Peduli?
Trader secara cermat memantau Laju Inflasi Inti karena ini mempengaruhi kebijakan bank sentral terkait suku bunga; inflasi yang lebih tinggi dari yang diperkirakan dapat mendorong Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga, mempengaruhi valuasi mata uang seperti USD, serta saham dan obligasi. Selain itu, perubahan yang tidak terduga dalam laju ini dapat menyebabkan volatilitas di pasar keuangan, karena mengubah ekspektasi tentang pertumbuhan ekonomi dan inflasi.
Dari Mana Ini Diperoleh?
Ukuran ini berasal dari survei bulanan yang dilakukan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja, yang mengumpulkan data harga dari lebih dari 80.000 barang untuk menghitung Indeks Harga Konsumen (CPI). Komponen inti dihitung dengan mengecualikan harga makanan dan energi dari keseluruhan CPI, sehingga menggunakan pendekatan rata-rata tertimbang untuk menghasilkan ukuran inflasi yang lebih stabil.
Deskripsi
Laju Inflasi Inti biasanya dilaporkan sebagai perubahan bulan-ke-bulan (MoM), yang membandingkan data bulan terbaru dengan bulan sebelumnya, secara efektif menangkap fluktuasi inflasi jangka pendek. Metode ini diadopsi karena memberikan wawasan tepat waktu tentang tren inflasi saat ini, memungkinkan trader untuk merespons dengan cepat terhadap perubahan pasar.
Catatan Tambahan
Laju Inflasi Inti dianggap sebagai indikator ekonomi yang terlambat, mencerminkan tren harga masa lalu daripada memprediksi perubahan di masa depan. Ini sering dibandingkan dengan angka inflasi utama untuk mengukur pengaruh perubahan harga yang volatil, menyoroti perannya dalam penilaian ekonomi yang lebih luas.
Bullish atau Bearish untuk Mata Uang dan Saham
Lebih tinggi dari yang diharapkan: Bullish untuk USD, Bearish untuk Saham. Lebih rendah dari yang diharapkan: Bearish untuk USD, Bullish untuk Saham. Nada dovish: Menandakan suku bunga yang lebih rendah atau kekhawatiran inflasi, biasanya buruk untuk USD tetapi baik untuk Saham karena biaya pinjaman yang lebih murah.

Legenda

Dampak Potensi Tinggi
Peristiwa ini sangat berpotensi menggerakkan pasar. Bila nilai 'Aktual' cukup berselisih dari prediksi, atau jika nilai 'Sebelumnya' direvisi signifikan ini menandakan pasar bergegas mencerna informasi baru.

Dampak Potensi Menengah
Peristiwa ini dapat menyebabkan pergerakan pasar menengah, khususnya jika 'Aktual' menyimpang dari prediksi, atau terdapat revisi menyolok pada nilai 'Sebelumnya'.

Dampak Potensi Rendah
Peristiwa ini cenderung tidak memengaruhi harga pasar, kecuali ada kejutan atau revisi besar pada data sebelumnya

Kejutan - Mata Uang Mungkin Menguat
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperkuat mata uang.

Kejutan - Mata Uang Mungkin Melemah
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperlemah mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Menguat
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperkuat mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Melemah
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperlemah mata uang

Angka Hijau Lebih baik dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Angka Merah Lebih buruk dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Naik Mendukung suku bunga tinggi guna mengatasi inflasi, memperkuat mata uang, tetapi berat untuk saham.
Turun Mendukung suku bunga rendah guna meningkatkan pertumbuhan, memperlemah mata uang, tetapi menggenjot kenaikan saham.
Tanggal Waktu Sebenarnya Ramalan Sebelumnya Kejutan
0,2%
0,2%
0,2%
0,2%
0,1%
0,1%
0,1%
0,1%
0,1%
0,1%
0,1%
0,2%
0,2%
-0,1%
0,2%
0,2%
0,1%
0,1%
0,2%
0,3%
-0,1%
0,3%
0,2%
0,2%
0,1%