Inggris Raya GBP

Inggris Raya Boxing Day (hari pengganti)

Dampak:
Rendah

Berita Terkini:

Tanggal:
Sebenarnya:
 
Ramalan:
Previous/Revision:  
Period:
Apa yang Diukur?
Libur Hari Boxing Day di Inggris bukanlah indikator ekonomi tradisional; namun, itu berdampak pada pengeluaran konsumen dan aktivitas ritel, terutama yang berfokus pada kinerja sektor ritel yang sering bertepatan dengan penjualan pasca-Natal dan acara penjualan. Ukuran ini mencerminkan perilaku konsumen, volume penjualan ritel, dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan selama musim liburan.
Frekuensi
Boxing Day terjadi setiap tahun pada tanggal 26 Desember, dengan data penjualan ritel terkait biasanya dilaporkan segera setelah periode liburan, biasanya pada awal Januari, mencerminkan angka penjualan dari musim liburan.
Mengapa Pedagang Peduli?
Pedagang memantau angka ritel Hari Boxing Day karena memberikan wawasan penting tentang kepercayaan konsumen dan kesehatan ekonomi, yang mempengaruhi aset utama seperti Pound Inggris dan saham-saham di Inggris. Pengeluaran konsumen yang tinggi selama periode ini dapat menunjukkan kondisi ekonomi yang kuat, sehingga mempengaruhi sentimen pasar secara positif, sementara penurunan dapat menimbulkan kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi.
Dari Mana Ia Diperoleh?
Angka penjualan ritel dari Hari Boxing Day diperoleh dari data yang dikumpulkan oleh pengecer, yang mencakup transaksi penjualan dan lalu lintas pelanggan, sering kali ditambah dengan survei dan laporan industri di sektor ritel. Data ini diaggregasi dari berbagai perusahaan ritel, memberikan gambaran komprehensif tentang tren pengeluaran konsumen selama liburan.
Deskripsi
Kinerja ritel pada Hari Boxing Day sering dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya untuk mengukur pertumbuhan atau kontraksi year-over-year (YoY), karena ini memungkinkan analis untuk menilai tren pengeluaran konsumen dan kesehatan sektor ritel sambil menghilangkan variasi musiman. Ukuran ini sangat signifikan bagi pemangku kepentingan di industri ritel karena menunjukkan kinerja penjualan setelah musim liburan besar.
Catatan Tambahan
Boxing Day berfungsi sebagai ukuran ekonomi yang bercoincident, mencerminkan pola pengeluaran konsumen saat ini dan selaras dengan tren ekonomi yang lebih luas yang diamati selama musim liburan. Selain itu, acara ini sering kali terkait dengan diskusi tentang inflasi, karena pengeluaran konsumen yang lebih tinggi dapat menunjukkan permintaan yang meningkat dan potensi kenaikan harga.
Bullish atau Bearish untuk Mata Uang dan Saham
Tidak ada ekspektasi numerik yang ditetapkan untuk angka Hari Boxing Day; namun, hasil penjualan positif dibandingkan tahun sebelumnya akan dianggap bullish untuk Pound Inggris dan saham-saham di Inggris. Sebaliknya, penurunan penjualan akan dianggap bearish, menunjukkan potensi kelemahan ekonomi.

Legenda

Dampak Potensi Tinggi
Peristiwa ini sangat berpotensi menggerakkan pasar. Bila nilai 'Aktual' cukup berselisih dari prediksi, atau jika nilai 'Sebelumnya' direvisi signifikan ini menandakan pasar bergegas mencerna informasi baru.

Dampak Potensi Menengah
Peristiwa ini dapat menyebabkan pergerakan pasar menengah, khususnya jika 'Aktual' menyimpang dari prediksi, atau terdapat revisi menyolok pada nilai 'Sebelumnya'.

Dampak Potensi Rendah
Peristiwa ini cenderung tidak memengaruhi harga pasar, kecuali ada kejutan atau revisi besar pada data sebelumnya

Kejutan - Mata Uang Mungkin Menguat
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperkuat mata uang.

Kejutan - Mata Uang Mungkin Melemah
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperlemah mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Menguat
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperkuat mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Melemah
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperlemah mata uang

Angka Hijau Lebih baik dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Angka Merah Lebih buruk dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Naik Mendukung suku bunga tinggi guna mengatasi inflasi, memperkuat mata uang, tetapi berat untuk saham.
Turun Mendukung suku bunga rendah guna meningkatkan pertumbuhan, memperlemah mata uang, tetapi menggenjot kenaikan saham.
Tanggal Waktu Sebenarnya Ramalan Sebelumnya Kejutan
Des 28, 2020