Australia AUD

Australia Boxing Day (hari pengganti)

Dampak:
Rendah

Berita Terkini:

Tanggal:
Sebenarnya:
 
Ramalan:
Previous/Revision:  
Periode:
Apa yang Diukur?
Hari Raya Boxing Day di Australia, yang dianggap sebagai hari libur pengganti, tidak mengukur kinerja ekonomi secara langsung seperti indikator ekonomi tradisional. Sebaliknya, ia mencerminkan perilaku konsumen dan kinerja ritel dengan menunjukkan aktivitas penjualan dan pengeluaran konsumen setelah Natal.
Frekuensi
Signifikansi Hari Raya Boxing Day sebagai acara ritel terjadi setiap tahun pada 26 Desember, dan sering kali diikuti dengan perkiraan penjualan awal yang dilaporkan segera setelah liburan, dengan angka final yang dikompilasi beberapa minggu kemudian saat pengecer menilai total penjualan mereka.
Mengapa Trader Peduli?
Trader memperhatikan angka penjualan Hari Raya Boxing Day karena memberikan wawasan tentang kepercayaan konsumen dan tren pengeluaran, yang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi. Kinerja ritel yang kuat selama periode ini dapat berdampak positif pada saham dan sektor terkait, sedangkan penjualan yang lebih lemah dapat meningkatkan kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi secara keseluruhan.
Dari Mana Ini Diperoleh?
Signifikansi penjualan Hari Raya Boxing Day diperoleh dari estimasi penjualan ritel yang dilaporkan oleh berbagai asosiasi ritel nasional dan pemain utama di pasar konsumen. Data dikumpulkan melalui survei pengecer mengenai pendapatan mereka selama periode penjualan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Deskripsi
Laporan pendahuluan tentang penjualan Hari Raya Boxing Day biasanya menyoroti peningkatan pengeluaran konsumen bulan ke bulan segera setelah Natal, menekankan pemulihan atau ekspansi ritel. Pengecer membandingkan data ini dengan hari yang sama di tahun-tahun sebelumnya untuk menilai tren jangka panjang dan kondisi pasar.
Catatan Tambahan
Penjualan Hari Raya Boxing Day sering berfungsi sebagai ukuran ekonomi yang bersamaan, mencerminkan perilaku dan sentimen konsumen secara real-time. Analis juga membandingkan data Hari Raya Boxing Day dengan penjualan selama Black Friday dan Natal untuk mengukur efektivitas promosi liburan dan pola pengeluaran konsumen sehubungan dengan kondisi ekonomi yang lebih luas.
Bullish atau Bearish untuk Mata Uang dan Saham
Lebih tinggi dari yang diharapkan: Bullish untuk AUD, Bullish untuk Saham Ritel. Lebih rendah dari yang diharapkan: Bearish untuk AUD, Bearish untuk Saham Ritel.

Legenda

Dampak Potensi Tinggi
Peristiwa ini sangat berpotensi menggerakkan pasar. Bila nilai 'Aktual' cukup berselisih dari prediksi, atau jika nilai 'Sebelumnya' direvisi signifikan ini menandakan pasar bergegas mencerna informasi baru.

Dampak Potensi Menengah
Peristiwa ini dapat menyebabkan pergerakan pasar menengah, khususnya jika 'Aktual' menyimpang dari prediksi, atau terdapat revisi menyolok pada nilai 'Sebelumnya'.

Dampak Potensi Rendah
Peristiwa ini cenderung tidak memengaruhi harga pasar, kecuali ada kejutan atau revisi besar pada data sebelumnya

Kejutan - Mata Uang Mungkin Menguat
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperkuat mata uang.

Kejutan - Mata Uang Mungkin Melemah
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperlemah mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Menguat
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperkuat mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Melemah
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperlemah mata uang

Angka Hijau Lebih baik dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Angka Merah Lebih buruk dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Naik Mendukung suku bunga tinggi guna mengatasi inflasi, memperkuat mata uang, tetapi berat untuk saham.
Turun Mendukung suku bunga rendah guna meningkatkan pertumbuhan, memperlemah mata uang, tetapi menggenjot kenaikan saham.
Tanggal Waktu Sebenarnya Ramalan Sebelumnya Kejutan